*PPL: Pelajaran berharga dari anak-anak*.

 




@ pakTri

Tidak seperti biasa, pagi ini lapangan sumberbatikan dipenuhi bus pariwisata. Bus ber-AC yang nyaman tuk perjalanan jarak dekat, sekitar Jogja saja. Di halaman sekolah tidak kalah serunya, anak-anak berbaris rapih menunggu apel keberangkatan, diselingi sesekali anak-anak izin ke kamar mandi agar nanti perjalanan semakin nyaman. Pagi itu memang merupakan agenda yang sudah ditunggu-tunggu, para siswa akan mengadakan Praktik Pengalaman Lapangan yang biasa disingkat PPL. Mereka akan belajar di lapangan langsung, belajar berbagai hal, sesuai tema kelas masing-masing. 

Ada yang di desa wisata, membuat wingko dan bakpia, ada yang kunjungan ke musium dan ada juga yang mengunjungi tempat bersejarah. 


Benteng Vredeburg, adalah salah satu destinasi favorit. Perjalanan diawali dari sambutan kepala sekolah yang penuh semangat, mengingat anak-anak untuk senantiasa menjaga adab, mengikuti aturan, dan menjaga nama baik sekolah. 

Setelah dibubarkan secara tertib, Anak-anak menuju bus masing-masing dipandu oleh wali kelas dan pendamping. 

Anak laki-laki duduk di barisan belakang dan anak perempuan duduk di kursi depan, inilah adab yang ditunjukkan anak-anak dalam bus, menghargai dan menjaga anak perempuan. Pelajaran penting dari anak-anak. Sesaat setelah mengecek mic, wali kelas menyapa dan membuka dengan doa berkendara serta doa bepergian. 

Suasana dalam buspun terasa semakin menyejukkan saat beberapa anak perempuan mengusulkan untuk membaca dzikir al maksurat, MasyaAllah lagi-lagi ini pelajaran berharga. Anak-anak antusias membacanya. Selepas membaca al maksurat, lanjut dengan obrolan renyah diantara mereka. Sambil mengeluarkan bekal makanan ringan, merek tak henti-hentinya saling berbagi makanan, lagi-lagi inilah pelajaran berharga dari anak-anak. 


Sesampainya di tempat parkir, bus berhenti dan anak-anak pun turun. Anak-anak berjalan cukup jauh untuk menuju Benteng Vredeburg. Melewati jalur lambat shoping, beberapa anak saling membantu menyeberang jalan, dan lagi-lagi inilah pelajaran berharga dari anak-anak. Sesampainya di halaman benteng, anak-anak disambut dengan hamparan taman asri yang penuh dengan rumput menghijau. Rerumputan tumbuh subur disekitar jalan setapak menuju halaman depan Benteng, beberapa anak tidak sabar melalui jalan kecil tersebut, mereka memilih jalur pendek dengan menginjak rerumputan. Terlihat beberapa ada nampak serius mengingatkan temannya agar tidak menginjak rumput tersebut, dan lagi-lagi inilah pelajaran berharga dari anak-anak. 


Pagi itu terlihat seorang paruh baya sedang merapikan tanan dan membersihkan rerumputan liar, beberapa anak segera menghampiri menyapa dan bersalaman takzim, tanda hormat kepada orang tua. Hal ini dilakukan spontan, tanpa terlihat canggung, nampak seperti sudah biasanya begitu, dan lagi-lagi, ini pelajaran dari anak-anak.


Masuk dalam area diorama, anak-anak belajar banyak hal di sana, belajar kegigihan, belajar sejarah kepahlawanan di Jogjakarta, dan banyak lagi yang mereka pelajari. Anak-anak antusias mengikuti alur dan penjelasan dari petugas di sana, memperhatikan, mencatat dan sesekali tertinggal rombongan demi memuaskan penasaran mereka tentang pojok-pojok cerita dalam benteng.


Perjalananpun dilanjutkan menuju tempat perbelanjaan buku, ya... buku. Tidak menyangka ternyata anak-anak pandai memilih buku-buku bagus yang harganya relatif terjangkau, bahkan terlihat beberapa anak membeli lebih dari 3 jenis buku. Relevan, dan update dengan usia mereka, itulah nampaknya "clue" yang ada di benak mereka. Hal ini terbukti dengan judul buku yang sangat menarik. Bincang dan diskusi buku ini berlanjut seru di dalam bus. Merek menyebutkan satu per satu buku yang merek beli, menunjukkan judulnya dam sekilas komentar tentang buku tersebut. 

Selesai mengomentari buku, Anak-anak mohon izin untuk menyanyi dalam bus. Pilihan mereka, mulai dari sholawat, lagu anak, ipin upin mewarnai perjalanan pulang yang penuh dengan kegembiraan. 


Alhamdulillah, sampai sekolah kembali dengan selamat. Semoga Allah anugerahkan keberkahan perjalanan, ilmu yang manfaat, keceriaan yang penuh hikmah, dan berbagai pelajaran berharga dalam kehidupan. 


Bantul, 16 Okt 2024